Senin, 22 Juli 2019

pengembangan kecerdasan guru

Pengembangan Kecerdasan Emosional Guru

Dalam menciptakan lingkungan sekolah yang bebas dari kekerasan, aspek sikap dan kepribadian guru menjadi sangat penting, terutama kematangan emosional guru.
Ujian profesionalisme seorang guru yang sebenarnya adalah saat guru ditantang untuk mampu menujukkan dan membuktikan kecerdasan emosional (EQ) dan kecerdasan spiritual (SQ). Hanya dengan kecerdasan emosi yang kuat, kita akan terhindar dari berbagai tindakan yang akan menyeret kita pada kemarahan.

Guru yang cerdas secara emosional, tentunya tidak memeberikan teguran attau hukuman dengan cara memalukan siswa didepan teman-temannya, merendahkan dengan kata-kata yang memojokkan, dan tidak memeberikan kesempatan untuk mengemukakan alasan. Anak memebutuhkan figure guru yang mengajarkan control diri dengan cara yang benar, penuh kasih sayang, dan kehangatan. Hasil survei goleman menemukan banyak orang yang gagal dalam hidupnya bukan karena rendahnya kecerdasan intelektualnya namun Karena kurang memiliki kecerdasan emosional. Sebaliknya, tidak sedikit orang yang berhasil dalam kehidupan meskipun IQ-nya rata-rata saja, tetapi kecerdasan emosionalnya tinggi.

Guru yang sering memberi hukumankepada siswa sebetulnya secara langsung ataupun tak langsung mengganggu konsentrasi belajar dan perkembangan psikologi anak. Anak merasa lebih kesepian dan pemurung, lebih kasar dan kurang menghargai sopan santun. Anak menjadi tidak percaya pada lingkungan dan orang lain.

Menurut Herry Sukarman (2009;6), mencerdaskan anak didik harus dilakukan oleh guru yang memiliki kecerdasan intelektual dan emosional yang mengacu pada tujuan pendidikan. Seorang pendidikan juga harus mampu membuat siswa cerdas dalam iklim yang kompetitif, menjadikan siswa sportif dan siap menang dan kalah. Di sinilah peran guru yang cerdas intelektual dan emosionalnya diperlukan. Anak didik memiliki unggulan dalam hal yang tentuu berbeda-beda, sehingga tugas guru untuk menghargai setiap keunggulan tersebut. Seorang guru sebaiknya dapat menghargai sekecil apa pun prestasi siswa. Dengan begitu, kecerdasan emosional siswa juga turut berkembang.

Sosok guru yang ideal bagi seorang siswa pun mulai mengalami perubahan. Guru yang memberikan kebebasan dalam belajar dan menentukan sikap, merupakan pilihan pertama siswa. Guru yang diinginkan mereka adalah guru yang menjadikan sekolah sebagai tempat di mana mereka dapat mengembngkan kreatifitasnya secara bebas. Guru tidak lagi mengharuskan siswa duduk diam dengan manis mendengarkan ceramahannya tanpa boleh bergerak atau berdiri. Guru idamna di mata siswa adalah guru yang berjiwa besa, pandai mengendalikan emosi, dan memiliki selera humor yang tinggi. 
   Dari uraian diatas, tampak bahwa tugas menjadi pendidikan dan pengajar pada zaman sekarang tidak mudah. Namun, kita sebagai pengajar sekaligus pendidik tetap harus optimis untuk mewujudkan siswa yang cerdas , tangguh, dan saleh, dengan terus bersemangat dan ikhlas dalam diidk mereka , juga dibarengi doa. Selajutnya, seorang guru dituntut untuk bisa memahami perilaku siswanya yang sangat dinamis dan beragam. Seorang guru harus kreatif dalam memberikan metode dan materi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa .***
Penulis, guru bahasa Indonesia SMA Negeri 18 Bandung.





















17 komentar:

  1. Guru Sosok guru yang ideal bagi seorang siswa pun mulai mengalami perubahan. Guru yang memberikan kebebasan dalam belajar dan menentukan sikap, merupakan pilihan pertama siswa. Guru yang diinginkan mereka adalah guru yang menjadikan sekolah sebagai tempat di mana mereka dapat mengembngkan kreatifitasnya secara bebas. Guru tidak lagi mengharuskan siswa duduk diam dengan manis mendengarkan ceramahannya tanpa boleh bergerak atau berdiri. Guru idamna di mata siswa adalah guru yang berjiwa besa, pandai mengendalikan emosi, dan memiliki selera humor yang tinggi.

    BalasHapus
  2. Bagus dan sangat memotivasi untuk para guru

    BalasHapus
  3. Menginspirasi bu, - putri Xi IPA 5

    BalasHapus
  4. Sangat menginspirasi sekali,terus semangat dalam berkarya
    -Najla ipa2

    BalasHapus
  5. Bagus sekali bu, sangat edukatif.

    -cahya xi mipa 2

    BalasHapus
  6. semangat terus bu
    syaswa 11 mipa 1

    BalasHapus
  7. sangat bagus dan menarik sekali
    -may 11 mipa 1

    BalasHapus
  8. Semangat bu, semoga semua guru bersemangat seperti ibu!

    BalasHapus
  9. bagus sekali memotivasi dan sangat membantu

    BalasHapus
  10. sukses slalu bu, sangat memotivasi sekaliđź’—

    BalasHapus
  11. Semangat terus untuk berkarya

    Azwan Nazril Attalloh XI-1

    BalasHapus